Facebook SDK

 BIOLOGI SEBAGAI ILMU

 


  • Biologi adalah ilmu tentang kehidupan. Diambil dari bahasa Yunani, bios yang berarti kehidupan dan logos yang berarti ilmu
  • Berdasarkan tingkat organisasi :
1.        Tingkat molekul              : Biologi molekuler, biokimia, dan genetika
2.        Tingkat sel                      : Sitologi
3.        Tingkat jaringan              : Histologi
4.        Tingkat organ dan sistem organ : Organologi, anatomi, dan fisiologi :
§  Pulmonologi            : Paru-paru manusia
§  Kardiologi                : Jantung manusia
§  Endokrinologi          : Sistem endoktrin manusia
§  Neurologi                : Sistem saraf manusia
5.        Tingkat individu              : Biologi perkembangan
6.        Tingkat populasi             : Biologi populasi, biogeografi, dan generika populasi
7.        Tingkat ekosistem          : Ekologi, ilmu lingkungan, toksikologi, biologi kelautan, dan limnologi
8.        Tingkat bioma                 : Bioma tropis
  • Cabang biologi yang mempelajari kehidupan pada suatu kelompok organisme, diantaranya sebagai berikut : 
1.        Taksonomi      : Pengelompokkan berdasarkan persamaan dan perbedaan organisme
2.        Virologi           : Virus
3.        Mikrobiologi    : Mikroorganisme
4.        Bakteriologi    : Bakteri
5.        Mikologi          : Jamur, ragi, dan kapang
6.        Botani             : Tumbuhan. Co : 
§  Pteridologi              : Paku
§  Bryologi                   : Lumut
7.        Zoologi : Hewan. Co:
§  Entomologi             : Serangga
§  Iktiologi                   : Ikan
§  Herpetologi             : Reptilia dan amfibi
§  Ornitologi                : Unggas
§  Mamologi               : Mamalia
  • Cabang biologi berdasarkan aspek kehidupan :
1.        Biologi perkembangan   : Perkembangan individu organisme
2.        Embriologi                      : Perkembangan embrio
3.        Anatomi                          : Struktur internal organisme
4.        Fisiologi                          : Fungsi yang terjadi pada kehidupan organisme
  • Cabang biologi kelompok ilmu campuran dan terapan :
1.        Biokimia : Proses kimia dalam sistem kehidupan
2.        Biofisika : Proses fisika dalam sistem kehidupan
3.        Bioteknologi : Teknologi yang memanfaatkan organisme
4.        Paleontologi : Perkembangan sejarah kehidupan berdasarkan catatan fosil
  • Manfaat biologi : 
o    Bidang pertanian : Peningkatan produksi pangan
1.        Teknik penanaman yang lebih efisien
2.        Tanaman budidaya melalui rekayasa genetika, mampu menghasilkan insektisida sendiri
3.        Teknik kultur jaringan
4.        Teknik rekayasa genetika, buah-buahan tanpa biji
o    Bidang peternakan : Peningkatan produksi hewan ternak
1.        Inseminasi buatan (kawin suntik)
2.        Fertilisasi in vitro, menghasilkan embrio diluar uterus
o    Bidang kesehatan : Pencegahan diagnosa, dan penanganan terhadao berbagai penyakit dan kelainan
1.        Transplantasi organ
2.        Menciptakan vaksin-vaksin
3.        Teknik bayi tabung
4.        Antibiotik 
o    Bidang industri : 
1.        Pemanfaatan mikroorganisme dalam industri makanan
2.        Pemanfaatan beberapa jenis mikroorganisme dalam industri obat-obatan
  • Metode ilmiah, tahapannya :
1.        Menemukan masalah : Pertanyaan yang timbul dari melihat masalah
2.        Mengajukan hipotesis : Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah, hipotesis didasari pada pengetahuan dan hasil penelitian terdahulu
3.        Melakukan percobaan : Untuk menguji kebenaran hipotesis. Sebelum melakukan percobaan, harus dilakukan perencanaan  percobaan yang meliputi
§  Menentukan alat dan bahan
§  Menentukan variabel :
1.        Variabel adalah ciri objek yang dapat diukur secara kuantitatif dan memiliki nilai yang berubah-ubah
2.        Variabel bebas merupakan faktor yang diubah 
3.        Variabel terikat adalah faktor yang berubah tergantung perubahan variabel bebas
4.        Pada percobaan biologi terdapat 2 kelompok : Kelompok yang diberi perlakuan dan kelompok kontrol (Kelompokyang tidak diberi perlakuan)
4.        Menarik kesimpulan : Berisi hasil percobaan yang dapat mendukung atau tidak mendukung hipotesis yang dibuat sebelumnya
  • Laporan ilmiah, urutannya :
1.        Perumusan masalah dan hipotesis 
2.        Tujuan
3.        Metode 
4.        Hasil
5.        Pembahasan : Harus menunjukkan apakah kasil tersebut menjawab hipotesis awal atau tidak
6.        Kesimpulan : Intisari atau hasil percobaan dan pembahasaan. Harus menjawab pertanyaan awal yang diajukan sebelum melakukan pecobaan



  • Ciri virus :

1.        Ukuran dan bentuk
1.        25-300 nm
2.        Paling kecil virus polio. Paling besar virus TMV
3.        Bulat : Virus influenza, & HIV
4.        Oval : Virus rabies
5.        Batang : Virus TMV
6.        Polihedral : Adenovirus
7.        Huruf T : Bakteriofage
2.        Struktur dan fungsi
1.        Bukan berupa sel (aseluler), berupa partikel yang disebut virion
2.        Asam nukleat : Molekul pembawa informasi genetika. DNA saja/RNA saja
3.        Selubung protein (kapsid) : Pembungkus asam nukleat, tersusun dari subunit protein yang disebut kapsomer
4.        Memberi bentuk virus
5.        Virus kompeks : Memiliki bagian kepala dan ekor. Contoh : Bakteriofage
6.        Gabungan dari asam nukleat dan kapsid disebut nukleokapsid
  • Reproduksi :

1.        Tahap pelekatan : Saat partikel virus (virion) melekat pada sel yang diinfeksi. Tempat pelekatan disebut reseptor
2.        Tahap penetrasi : Tahap materi genetik virus masuk ke dalam sitoplasma sel inang
3.        Tahap replikasi dan sintesis : Tahap terjadinya perbanyakan partikel virus di dalam sel inang. Sel inang akan dikendalikan sehingga sel dapat membuat komponen virus
4.        Tahap pematangan : Penyusunan asam nukleat dan protein menjadi partikel virus yang utuh
5.        Tahap pelepasan : Tahap partikel virus keluar dari sel inang dengan memecahkan sel tersebut
6.        Siklus litik : Tahapnya seperti diatas, pematangan berlangsung cepat kemudian memecahkan sel tersebut hingga sel inang mati (lisis)
7.        Siklus lisogenik : DNA/RNA virus yang disisipkan pada kromosom sel inang akan mengadakan replikasi secara terus-menerus. Menghasilkan banyak sel anakan yang terinfeksi
  • Habitat : 
1.        Bakteri
2.        Mikroorganisme
3.        Eukariot (seperti protozoa dan khamir)
4.        Tumbuhan : Masuk melalui perantara serangga (vektor)
5.        Hewan/manusia : Masuk melalui makanan, minuman, udara, darah, luka, atau gigitan
  • Klasifikasi :
1.        Menggunakan sistem ICTV (International Committee on Taxonomy of Viruses)
2.        3 tingkat takson :
a.        famili diakhiri viridae,
b.        genus diakhiri virus,
c.        spesies menggunakan bahasa Inggris dan diakhiri virus 
3.        Virus bakteri : Bakteriofage/fage, mengandung DNA
4.        Virus mikroorganisme eukariotik : Mengandung RNA, contoh : Mycovirus
5.        Virus tumbuhan : Mengandung RNA, contoh : TMV
6.        Virus hewan : Mengandung RNA/DNA, contoh : Virus penyakit mulut dan kaki pada sapi
  • Virus yang memberi manfaat : Bidang rekayasa genetika krn dapat digunakan untuk kloning gen (produksi DNA secara identik). Co : Mengendalikan pertumbuhan serangga, terapi gen manusia
  • Virus yang merugikan : 
1.        Virus yang menyebabkan penyakit pada manusia
§  Influenza virus : Menyebabkan penyaki flu
§  Human immunodeficiency virus (HIV) : Penyebab AIDS, menyerang sel-sel darah putih jenis limfosit B
§  Hepatitis delta virus : Penyakit hepatitis B
§  Ebola virus : Penyakit ebola
§  Measles virus : Penyakit cacar
§  Polio virus : Penyakit polio
§  Herpes simplex virus : Penyakit herpes
§  Mumps virus : Penyakit gondong
§  Human papollomavirus : Penyebab kutil pada kilit
2.        Virus yang menyebabkan penyakit pada hewan
§  Rous sarcoma (RSV) : Penyebab tumor pada ayam
§  Bovine papillomavirus : Penyebab tumor pada sapi
§  Virus penyakit mulut dan kaki pada sapi
§  Virus penyakit tetelo pada ayam (Newcastle disease)
§  Rabies virus : Penyebab rabies pada anjing, monyet, kucing dan manusia
3.        Virus yang menyebabkan penyakit pada tumbuhan 
§  Tobacco mosaic virus (TMV) : Penyakit mosaik pada tembakau
§  Citrus leprosis virus (CiLV) : Penyebab penyakit pada jeruk
§  Virus tungro : Penyakit pada tanaman padi
§  Virus yang menyerang tanaman hias
  • Pencegahan terhadap virus : Pemberian vaksin. Vaksin adalah suatu zat yang mengandung mikroorganisme patogen yang sudah dilemahkan, memberikan kekebalan secara pasif. Contoh :
o    OPV (Oral polio vaccine) : Vaksin polio
o    Vaksin rabies
o    Vaksin hepatitis B
o    Vaksin influenza
o    Vaksin cacar
o    Vaksin MMR (Measles, Mumps, Rubella) untuk cacar, gondong dan campak

Post a Comment

Previous Post Next Post