Facebook SDK

SISTEM BUS

Soal

1.      Jelaskan apa yang dimaksud dengan input/output BUS pada sistem komputer!
2.      Jelaskan karakteristik dari setiap BUS pada I/O!
3.      Sebutkan berbagai perangkat lunak yang dapat dipergunakan untuk membantu dalam berbagai konfigurasi jaringan komputer!
4.      Jelaskan perbedaan antara sistem operasi dan sistem operasi jaringan!
5.      Jelaskan langkah-langkah melakukan backup sistem pada sebuah sistem operasi!
6.      Jelaskan cara pengujian kinerja piranti jaringan!
7.      Jelaskan cara membersihkan dan menyimpan log kerja peralatan!
8.      Jelaskan langkah langkah melakukan restore hasil backup!

 Jawab   
1.      I/O pada sistem komputer adalah sebuah komponen dalam sistem komputer yang bertanggung jawab atas pengontrolan sebuah perangkat luar atau lebih dan bertanggung jawab juga terhadap pertukaran data antara perangkat luar tersebut dengan memori utama ataupun register-register dalam CPU.
       1. Saluran Data
Saluran data memberikan lintasan bagi perpindahan data antara dua modul
sistem. Saluran ini secara kolektif disebut bus data. Umumnya bus data
terdiridari 8, 16, 32 saluran, jumlah saluran diaktifkan dengan lebar bus data.
2. Saluran Alamat
Saluran alamat digunakan untuk menandakan sumber atau tujuan data pada
bus data. Misalnya, bila CPU akan membaca sebuah word data dari memori,
maka CPU akan menaruh alamat word yang dimaksud pada saluran alamat.
Lebar bus alamat akan menentukan kapasitas memori maksimum sistem.
3. Saluran Kontrol
Saluran kontrol digunakan untuk mengntrol akses kesaluran alamat dan
penggunaan data dan saluran alamat. Karena data dan saluran alamat
dipakai bersama oleh seluruh komponen, maka harus ada alat untuk
mengontrol penggunaannya.
3.       Software Jaringan Komputer
1)     Dude
Sotfware ini memudahkan seorang admin jaringan memonitoring jaringannya, serta
mendukung berbagai protokol jaringan, seperti SNMP, ICMP, DNS dan TCP.
 2)   Angry IP Scanner
Angry IP Scanner berfungsi untuk membantu dalam pengelolaan, invostorisasi serta
menjaga jaringan agar tetap mampu berjalan dengan baik, melalui alamat IP Address
dari setiap komputer yang ada pada jaringan.
3)     Look@LAN
 Software ini bisa digunakan pada OS apapun, pengoperasiannya pun cukup mudah,
software ini akan menampilakan laporan yang menyatakan keadaan jaringan pada
saat itu, dalam bentuk tabel.
4)     NMap
NMap adalah sebuah software security scanner yang dikembangkan oleh Gordon
Lyon alias Fyodor Vaskovich yang compatible dengan OS Windows, Linux, Mac OS
X, Solaris, BSD dan Amigos OS.
5)     Network View
Network View adalah salah satu perangkat lunak (software) yang berguna untuk
melihat komputer yang terkoneksi  pada suatu jaringan komputer.
4.      Sistem Operasi Jaringan merupakan suatu jenis sistem operasi yang memang ditujukan untuk menangani berbagai masalah jaringan.

Sistem Operasi :pada umumnya merupakan perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan      memanajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar dari suatu sistem komputer. Atau dengan kata lain, Sistem Operasi ialah perangkat lunak yang bertugas untuk mengatur serta mengendalikan perangkat keras.
5.
1) Langkah pertama yaitu Klik Start pada Windows kemudian pilih Control
Panel
2) Langkah Kedua Pada jendela Control Panel pilih Menu Back Up Your
Computerpada group menu System and Security.
Maka akan muncul jendela Back Up and Restore. Pada jendela ini 
    terdapatpilihan untuk melakukan bac up pada sistem. Yang pertama
adalah Back up dalam system image atau backup dalam bentuk files.

3) Langkah selanjutnya pilih Set Up back up. Maka akan muncul jendela Set up
back up dimana pada jendela ini terdapat pilihan dimana kita akan
     menyimpanfile hasil backup tersebut. (Select where you want to save your
back up)Kemudian pilih lokasi penyimpanan hasil back up, bisa pada
harddisk atau save on a network. kemudian klik Next
4) Langkah selanjutnya akan ada pilihan apa yang akan kita backup, Apakah
pengaturan dan file default windows atau semua file folder yang ada pada
Drive C. Kemudian klik Next
    5) Langkah berikutnya akan muncul Review your back up setting, dimana pada
langkah ini terdapat informasi tentang lokasi back up dan back up summary.
    kemudian klik Save Settings and Exit
Maka akan muncul Bac k up in progress...., Tunggu sampai proses back up
benar-benar sudah selesai.



6.       Ada 2 cara untuk mengujinya yaitu dengan cara hadware dan software.
1) Secara Hardware :
Perhatikan lampu indikator NIC nya. kalau warna hijau maka jaringan sudah oke.
Perhatikan lampu indikator di hub atau switch apabila menyala maka jaringan sudah
                 Jalan.Teslah kabel jaringan dengan tester, apabila warna-warnanya aktif dan berturut-
turut maka kabel jaringan oke...
 2) Secara software :
Find computer pada neighbourhood indikasi bola telah terhubung adalah akan
ditemukan komputer name yang sesuai dengan pencarian jika computare namenya
benar.Double klik pada ikon neighbour akan muncul komputer name,selain computer
name milik kita sendiriWindows explorer pada drive network neighbour hood akan
muncul computer name selain milik kita sendiri.

7.      Membersihkan dan Menyimpan Log Kerja Peralatan.
1)     Untuk menyimpan Log Events caranya : Klik kanan pada sub menu application > Save all events.Nanti akan muncuk kotak dialog save ke folder yang anda inginkan.

2)     Untuk membersihkan Log Events, caranya : Klik Kanan pada sub menu application > Clear Log.

8.      1) Langkah pertama klik Start pada Windows kemudian pilih Control Panel
2)Langkah selanjutnya pada jendela Control Panel, Pilih System and Security.
Langkah berikutnya akan muncul jendela System and Security. Pada jendela ini
terdapat menu Action Center, Windows Firewall, System, Windows Update,
Power Option, Back Up and Restore, BitLocker Drive Encryption dan
Administrative Tools. Kemudian pilih Menu Back Up and Restore.
Pada jendela ini terdapat 2 pilihan yaitu Back Up dan Restore. Klik Restore my
File pada kategory Restore
3)     Langkah selanjutnya kita akan dibawa pada jendela Restore Files, Pilih lokasi dimana anda menyimpan hasil back up komputer tersebut kemudian klik Next.



4)      Langkah berikutnya kita akan menentukan dimana kita ingin melakukan restore. Pilih In the Original Location kemudian klik Restore.

Post a Comment

Previous Post Next Post