Facebook SDK

 

Keamanan Jaringan dan Hak Akses User




Pada masa ini, jaringan komputer merupakan suatu kebutuhan yang penting. Dengan adanya jaringan komputer, memudahkan para user untuk melakukan akses terhadap resource dalam jaringan, seperti koneksi internet, printer, dan mengakses PC lainnya yang berada pada jaringan tersebut. Kemudahan-kemudahan tersebut hendaknya tidak membuat kita menutup mata terhadap ancaman yang ada. Dibalik kecanggihan jaringan komputer, ada peluang atau celah keamanan yang kerap dimanfaatkan oleh hacker untuk mengakses resource dalam jaringan untuk kepentingan tertentu. Tujuan umumnya adalah mencari informasi penting dalam PC di jaringan dan melumpuhkan jaringan tersebut sehingga tidak dapat diakses oleh User dan Network Administrator yang sebenarnya.

Prinsip Dasar
Prinsip utama keamanan jaringan komputer adalah keamanan (security) berbanding terbalik dengan kenyamanan user. Jadi, semakin baik keamanan sebuah jaringan, maka akan semakin rendah kenyamanan user, begitu pula sebaliknya. Secara umum, user menginginkan hak akses yang cukup untuk aktivitas mereka, sedangkan network administrator menginginkan keamanan pada jaringan. Terkadang terjadi ketidakseimbangan antara kebutuhan user dengan kebijakan network administrator. Dalam setiap pengambilan kebijakan pada jaringan, ada sisi kekuatan dan ada sisi kelemahannya. Hal ini merupakan salah satu faktor pertimbangan yang penting dalam membuat kebijakan, disamping faktor keseimbangan antara network administrator dengan kebutuhan user.
Strategi keamanan jaringan komputer bertujuan memaksimalkan resource jaringan untuk mengamankan sistem jaringan komputer pada titik-titik kelemahannya. Tanpa strategi yang tepat dan efektif, implementasi kebijakan dalam jaringan tidak akan menghasilkan tingkat keamanan yang baik, selain itu terjadi pemborosan sumber daya. Dengan strategi yang tepat, sumber daya yang minimum dapat memberikan hasil memuaskan.

Hak Akses Minimum
Hak akses merupakan hak yang diberikan kepada user untuk mengakses ke dalam jaringan. Hak akses merupakan hal yang mendasar dalam dunia keamanan jaringan. Salah satu strategi membuat tingkat keamanan yang baik dalam jaringan adalah dengan memberikan hak akses minimum bagi setiap user. Hal ini bertujuan menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan ketika seseorang berhasil mengakses sebuah PC. Jadi, ketika ada sebuah PC maupun user account dalam jaringan yang berhasil diakses, tidak memungkinkan penyusup maupun user sendiri melakukan banyak hal yang membahayakan jaringan. Ini adalah keuntungan strategi hak akses minimum.
Seperti pada prinsip “The more you have the one, the less you have on the other”, strategi hak akses minimum juga memiliki kelemahan, yaitu keterbatasan user dalam mengakses resource dalam jaringan. Untuk mengatasi masalah ini, dibutuhkan kepandaian network administrator dalam menentukan kebijakan yang sesuai. Seorang administrator jaringan harus pandai-pandai menyiasati rancangan hak akses yang akan diberikan kepada user agar kebutuhan user dapat terpenuhi tanpa harus mengorbankan tingkat sekuriti. Bila perangkat yang dijalankan memiliki keluwesan dalam hal setting, hal ini akan memudahkan tugas administrator. Bila tidak, administrator harus memutar otak untuk menyiasatinya. Bila usaha tersebut telah maksimal dan hasilnya tetap tidak seperti yang diharapkan, ada dua pilihan yang bisa dilakukan yaitu mengganti perangkat atau memberikan pengertian kepada user akan keterbatasan yang ada.

Evaluasi
Dalam pengkajian dan penerapannya, sebaiknya kita tidak lepas tangan sepenuhnya terhadap mekanisme yang telah kita buat. Kita harus selalu melakukan evaluasi terhadap sistem keamanan yang kita buat dan kelola. Seiring dengan berkembangnya metode penyusupan dan belum ditemukan kelemahan-kelemahan dalam sistem keamanan yang ada, kita harus selalu siap dan waspada menghadapi kejadian tak terduga.

Post a Comment

Previous Post Next Post