1. Asal-Usul Komunikasi
Berabad lamanya, metoda komunikasi antar dua orang telah dikembangkan di beberapa negara, melalui bahasa ekspresi/ungkapan. Pengembangan ungkapan berkomunikasi, terlihat dalam berbagai bentuk bahasa isyarat dan semua kebutuhan berbahasa. Perkembangan komunikasi itu dipercaya sesuai dengan tahap evolusi manusia sampai ke bentuk manusia moderen ini.
2. Komunikasi Antar Binatang
Manusia bukanlah satu-satunya makhluk yang membutuhkan komunikasi; banyak makhluk lain seperti binatang, berkomunikasi melalui saling tukar isyarat dan tanda untuk membantu mereka untuk menemukan makanan, berpindah tempat, atau untuk bereproduksi. Pada abad ke 19 Ahli ilmu biologi Charles Darwin menunjukkan bahwa kemampuan jenis binatang untuk menukar informasi atau isyarat di lingkungannya adalah suatu faktor penting dalam teori biologi, terutama untuk mempertahankan hidup. Misalnya, lebah madu menari dalam pola yang spesifik sebagi cara untuk menjelaskan kepada lebah madu lainnya tentang dimana dapat ditemukan makanan.
Serangga secara teratur menggunakan bau-bauan dan atau semacam hormon khusus untuk menarik pasangannya. Gajah berteriak dengan nada yang sangat rendah dan di bawah daya tangkap pendengaran manusia untuk memanggil anggota kelompoknya, dalam radius yang bermil-mil jauhnya. Simpanse menggunakan guratan ekspresi dan bahasa tubuh untuk menyatakan kekuasaan atau kasih sayang antar satu dengan lainnya. Ikan paus dan Dolfin menyuarakan suara klik, memekik, atau bernyanyi untuk menukar informasi tentang pemberian makan dan migrasi, dan atau memberitahu tentang lokasi antara satu dengan lainnya.
3.Bahasa Manusia
Jika binatang menggunakan isyarat atau bunyi untuk berkomunikasi. Manusia, lebih jauh lagi sudah mengembangkan sistem bahasa yang kompleks untuk digunakan dalam perjuangan hidupnya. Misalnya untuk menyatakan gagasan, emosi, dan untuk menceritakan kisah dan catatan masa lalu, untuk berunding satu sama lainnya. Percakapan bahasa lisan memiliki kekhasan pada tiap masyarakat manusia atau kebudayaan tertentu.
Ahli antropologi yang mempelajari kebudayaan masa lampau mempunyai beberapa teori tentang bagaimana awal manusia mulai berbahasa dan mengembangkannya. Sistem bahasa manusia yang paling awal yang mungkin adalah melalui kombinasi suara; yang berkenaan dengan suara, isyarat tangan atau isyarat badan untuk menyatakan suatu pesan (massage).
Beberapa kata yang diucapkan mungkin tiruan bunyi alami. Lainnya mungkin berupa ungkapan emosi, seperti suara ketawa atau tangis. Bahasa, menurut beberapa teori ahli bahasa, adalah suatu perkembangan aktivitas kelompok manusia, seperti bekerja atau menari bersama.
Lebih 6000 bahasa dan berbagai dialek utama dipakai pada percakapan di dunia pada hari ini. Beberapa bahasa, dapat tumbuh, dan dapat hilang lenyap atau tak dipakai lagi. Pertumbuhan bahasa juga meningkat dan berubah sejalan dengan adanya kelas-kelas sosial, jenis kelamin, profesi, kelompok umur, dan lain-lain kekuatan dalam masyarakat. Bahasa Latin misalnya dulu dipakai, sekarang tidak lagi menjadi bahasa percakapan namun survive dalam bentuk bahasa tulis/ ilmiah. Bahasa Ibrani adalah suatu bahasa masa lampau yang akhirnya lenyap, tetapi sekarang berubah dalam bentuk lain dalam bahasa percakapan hari ini.[2]
4. Lambang dan Abjad
Kebanyakan bahasa juga mempunyai suatu bentuk tertulis. Arsip tulisan dengan bahasa yang paling tua diperkirakan sekitar 5000 tahun usianya. Bagaimanapun juga, bahasa komunikasi tertulis pada awalnya banyak berbentuk gambar atau tanda yang dibuat untuk menandai adanya informasi penuh makna tentang dunia mereka. Gambaran visual yang diciptakan paling awal ditemukan dalam bentuk lukisan beruang, gajah purba (mammonth), badak berbulu, dan binatang lainnya di jaman Es pada dinding gua dekat Avignon, Perancis. Lukisan ini dibuat kira-kira 30,000 tahun yang lalu. Gambar binatang paling tua yang terkenal adalah gambar seekor kuda di atas gading gajah purba atau mammotht yang usianya kira-kira 30,000 tahun SM dan ditemukan di kawasan Vogelhard sekarang ini di Negara Jerman. Gambar lain pada masa lampau adalah rekaman sistem lambang. Sebagai contoh, suatu sistem tanda yang berumur 30,000 di Cro-Magnon di Perancis, sebagai suatu tanda peringatan pada tulang; sistem tanta ini diukir dalam bentuk rangkaian 29 tanda; beberapa peneliti percaya tanda ini adalah berhubungan dengan sistem tanda peringatan penanggalan pada saat itu.
Suatu potongan rusa kutub Antler kira-kira 15,000 tahun usia juga ditemukan di Perancis, diukir/ digambarkan antara gambar binatang dan tanda "hitungan". Pada masyarakat Inca di Negara Peru, yang hidup antara pada abad 11 sd ke 15, menggunakan suatu sistem tanda simpul yang diwarnai dan diikat yang disebut Quipu, untuk mengkomunikasikan jumlah populasi, mencatat jumlah makanan dan produksi tambang emas saat itu. Barangkali tanda yang paling awal dipakai untuk menulis adalah suatu sistem tanda hitungan tanah liat digunakan di Timur Tengah pada masa lampau. Tanda ini dibuat sekitar 8000- 3000 BC dalam bentuk lingkaran, kerucut, lapisan dan bentuk-bentuk lainnya. Tulisan ini ditulis pada lempengan tanah liat dan ditorehkan dalam bentuk tulisan paku(Cuneiform), dan ini adalah salah satu bentuk awal tulisan dalam bentuk tanda.
Tulisan paku (Cuneiform) dan juga pictografi (huruf-gambar) adalah salah satu dari bentuk tulisan pertama dengan bahasa lambang yang mewakili objek-objek yang diwakilinya. Salah satu bentuk tulisan awal ini dikembangkan di Assyria, dan dikenal sebagai suatu negeri Asia masa lampau di kawasan Irak sekarang ini, yang berasal dari 3000 sd 1000 SM. Tulisan paku lambat laun berkembang dan berubah menjadiideographic, yaitu lambang yang tidak hanya menghadirkan obyek tetapi juga gagasan dan sifat-sifat yang berhubungan dengan objek itu (ide).
Contoh gaya script terkenal paling tua adalah tulisan tentang penanggalan sekitar 3000 BC; yang dibuat pada lembaran daun papyrus (semacam kertas paling awal yang dibuat buat dari daun alang-alang) dari sekitar 2700 sd 2500 SM Tulisan ini ditemukan di Delta Sungai Nil, yaitu suatu daerah di Mesir yang mengembangan tulisan hieroglyphs, dalam bentuk tulisan pictographic-ideographic yang lain. Cina mulai mengenal bahasa tulis pictographic-ideographic barangkali sejak abad ke 15 SM.
Sekarang tulisan Cina juga meliputi unsur-unsur fonetik (lambang yang menandakan pengucapan kata-kata). Sistem Penulisan Cina disebut logo-graphic, karakter simbol, masing-masing menghadirkan suatu kata, ada ratusan simbol yang harus di hafal dalam tulisan Cina. Tulisan berbentuk paku dan Huruf Hieroglyph mesir kuno berkembang dengan menyatukan unsur-unsur berkenaan ilmu fonetik. Di dalam sistem suku kata, seperti bahasa Jepang dan Korea, lambang yang tertulis mewakili bunyi; sesuai dengan suku kata percakapan.
Abjad, ditemukan di daerah Timur Tengah, yang dibawa oleh orang Phoenicia (orang dari suatu wilayah pada kawasan pantai timur Laut Tengah ke Yunani, yaitu kawasan yang sekarang meliputi sebagian besar daerah Lebanon modern sekarang. Abjad ini mewakili bunyi; huruf hidup, atau vokal yang dituliskan. Karakter Abjad mewakili bunyi; terkait dengan fonetik dan dapat dikombinasikan dalam berbagai variasi kata tanpa batas. Banyak bahasa modern, seperti bahasa Inggris, Jerman, Perancis, dan Rusia berasal dari bahasa alfabetis.
إرسال تعليق